SEJARAH
OLAHRAGA TINJU,TEKNIK DASAR, PERATURAN PERMAINAN, ISTILAH-ISTILAH PERMAINAN,
RING TINJU
A.
SEJARAH OLAHRAGA TINJU
Pada tahun ±1619 SM dipulau Kreta yaitu suatu pulau yang terletak dilaut
tengah rakyatnya telah melakukan olahraga tinju, dan pada tahun ± 1600 di
Tiongkok juga ada tinju. Pertandingan tinju yang pertama tercatat dalam sejarah
adalah antara lain melawan Abel. Kitab mahabrata juga mencatat
pertandingan-pertandingan tinju, hal mana mendahului pencatatan cerita-cerita
perkelahian di antara bangsa Yunani, Romawi, dan Mesir. Meskipun boxing
terkenal berabad-abad lamanya sebagai suatu bentuk hiburan, namun kita baru
mengenal tinju pada abad ke 18 di Inggris, dikembangkan oleh seorang Inggris
bernama Jamea Free, dan pada tahun 1730 ia menjadi juara pertama di negeri
Inggris.
Kemudian muncul lagi seorang bangsa Inggris bernama Branchton
sebagai petinju yang mempergunakan sarung tangan. Dan pada tahun 1743 ia
membuat peraturan tentang bertinju. Sedangkan petinju yang pertama terkenal
adalah seseorang berkembangsaan Yunani bernama Theagenes dari Thaos yang
menjadi juara pada Olympic Games tahun 450.Ia melakukan pertandingan sebanyak
1406 kali dengan menggunakan cestus yaitu sarung tinju yang terbuat dari besi.
Sebagian besar penantang yang bertinju dengan Theagenes mengalami nasib malang
tewas di ujung kepalan Theagenes.
Pertandingan
tinju Yunani Kuno adalah sejenis olah raga kuno dari setidaknya abad ke-8 SM
(berdasarkan puisi Iliad karya Homer) yang dilaksanakan dalam berbagai konteks
sosial di Yunani. Sebagian besar bahan sumber mengenai tinju Yunani Kuno yang
diketahui ada berada dalam kondisi tidak lengkap atau sekadar legenda sehingga
sulit untuk mengetahui peraturan pertandingan, adat dan sejarah olah raga ini
dengan rinci. Meskipun begitu, jelas bahwa pertarungan tinju menggunakan sarung
tangan tinju merupakan bagian penting dari kebudayaan atletik Yunani Kuno
sepanjang zaman klasik awal. Hingga sekitar 500 SM himantes digunakan sebagai
pelindung buku jari dan tangan. Himantes merupakan tali kulit yang terbuat dari
kulit lembu dengan panjang sekitar 3 hingga 3,7 meter yang membungkus
mengelilingi tangan dan buku jari beberapa kali.
Di
Indonesia tinju masuk dan dipopulerkan oleh Negara Hindia Belanda atau KNIL
(Koninklijk Nederlands Inside Large). Ring tinju yang pertama didirikan di
Indonesia pada jaman kolonial itu masih ada hingga kini, yaitu ring tinju di
Jasdam V Java serta Jasam VII Diponegoro (Semarang).
B.
TEKNIK DASAR
a.
DASAR
Dasar-dasar
kerja atau proyek harus tangkas dan kokoh. Yang sama berlaku dengan tinju untuk
pemula. Latihan beban biasa, dips, push up, pull up, jongkok, betis kebutuhan
mutlak sebagai nada otot-otot Anda adalah aspek penting dari semua olahraga.
Pada saat yang sama Anda juga harus memiliki stamina luar biasa sebagai
menerima pukulan lawan, secara drastis mengurangi tagihan energi Anda. Oleh
karena itu, mental mempersiapkan diri untuk beberapa latihan yang brutal. Saya
akan menyarankan bahwa Anda membagikan setidaknya satu jam dari hari Anda untuk
latihan fisik ini. Anda dapat mengambil berenang, berjalan dan bersepeda dalam
urutan berturut-turut periode waktu tertentu untuk sejumlah dipilih hari.
Kebugaran fisik dapat dilakukan di gimnasium, tapi aku akan benar-benar
merekomendasikan program kebugaran terbuka, sebagai udara segar, memberi Anda
tubuh cukup oksigen dan meningkatkan respirasi Anda. Anda dapat mundur ke gym
untuk latihan beban lebih lanjut.Tips dasar tinju, harus juga disertai dengan
diet khusus dan terkendali, yang memiliki menghitung kalori tertentu dan
seimbang dan penyediaan semua nutrisi yang mungkin olahraga.Anda juga harus
tahu bagaimana mengontrol Anda marah, dan oleh karena itu, dianjurkan untuk
mengambil Yoga dan meditasi.
b.
MENINJU
Menahan
diri dari melangkah ke dalam ring pertempuran untuk sementara waktu dan
sebaliknya, praktek di karung tinju. Menganalisis pukulan Anda dan membuat diri
Anda nyaman dengan gerakan meninju. Anda juga akan melihat bahwa pukulan Anda
memperbaiki mereka sendiri, sebagai waktu berlalu. Bahkan setelah Anda
melangkah ke dalam ring, ini harus Anda latihan setiap hari selama setidaknya
15 menit.Berikut serangkaian tinju dasar teknik ini adalah untuk membuat
pukulan brutal, sehingga satu pukulan menyebabkan rasa sakit.Untuk mulai ini waktu
Anda pukulan dengan urutan pernapasan seperti memberikan 3 atau 4 pukulan dalam
rentang waktu bernapas tunggal. Dengan cara ini Anda akan juga mengembangkan
beberapa irama punching yang baik pada Anda sendiri seperti pada 1,1 – 2 di
mana 1 dan 1 menunjukkan membuka pukulan oleh tangan kiri dan yang ketiga
adalah pukulan finishing yang mungkin benar-benar menyakiti knock out lawan.
Anda mungkin juga berlatih beberapa tangan atas dan bawah tangan teknik yang
akan membuat Anda membuat benar-benar tepat dengan meninju gerakan. Pada
akhirnya, jika Anda melihat gambaran keseluruhan ini adalah semua tentang
latihan dan kesabaran sebagai pukulan Anda akan meningkatkan dengan waktu dan
Anda akan mulai menggunakan energi dengan energi maksimum.
c.
KERJA KERAS
Dasar-dasar
tinju tidak hanya tentang pukulan, juga penting untuk bekerja pada Anda gerak
kaki yang menentukan sikap dan keseimbangan selama meninju.Sikap yang terbaik
adalah bahwa sampai sikap yang tepat sebagai sikap ofensif, semi crouch dan
crouch lebih defensif di alam. Sementara Anda berlatih dasar-dasar tinju,
sangat penting bagi Anda untuk acclimatize diri dengan masing-masing gaya sikap
dan cara memukul di setiap sikap. Anda harus dapat memberikan pukulan yang baik
dalam setiap sikap yang mungkin.Stances ini adalah beberapa dasar tinju
bergerak.
d.
PUKULAN
a)
strike : pukulan yang tajam
b)
jab : pukulan pengumpan tapi biasa jug jadi andalan bagi petinju kidal
c)
alperkad: pukulan yang mengarah ke perut yang tujuanya untuk melemahkan
pertahanan lawan
d)
hook : pukulan yang mengarah ke kepala tujuannya untuk menghilangkan
konsenterasi lawan
e.
MENGHINDAR
a)
Saisteb
b)
Baisteb
c)
Wiping
d)
Dsb.
( Sahrullah.blogspot.com/ 21-09-2013 )
C.
PERATURAN PERMAINAN
Peraturan
tinju Yunani Kuno yang diterima sejarawan saat ini diketahui berdasarkan
referensi dan gambar-gambar bersejarah.Sedikitnya sumber dan bahan referensi
yang tersisa mengakibatkan peraturan-peraturan tersebut hanya bisa diduga.
a)
Tidak boleh merangkul atau bergulat
b)
Pukulan apapun menggunakan tangan diizinkan namun tidak boleh mencungkil
menggunakan jari
c)
Ring tinju tidak digunakan
d)
Tidak ada ronde atau batasan waktu
e)
Kemenangan diputuskan ketika salah seorang petinju menyerah atau tak mampu
melanjutkan pertandingan
f)
Tidak ada klasifikasi berat lawan dipilih secara acak
g)
Para petinju boleh memilih untuk saling memukul tanpa boleh bertahan jika
pertandingan berjalan terlalu lama
Adapun
aturan-aturan tinju secara garis besarnya adalah:
a)
Tidak boleh memukul kepala bagian belakang
b)
Tidak boleh memukul alat kelamin lawan tidak boleh mencaci maki / mengolok-olok
lawan
c)
Tidak boleh memukul lawan yang sudah tidak berdaya atau menyerah
E.
ISTILAH-ISTILAH PERMAINAN
a.
Clinch
Clinch
adalah gerakan untuk mendekati atau memeluk lawan. Gunanya adalah untuk
mengurangi jarak pukul lawan, sehingga lawan tidak mempunyai ruang yang cukup
untuk melontarkan pukulan.Clinch sebetulnya tidak dilarang, hanya saat terjadi clinch,
kedua petinju akan dipisahkan oleh wasit. Namun jika terlalu banyak
melakukan clinch, wasit senantiasa akan menegurnya, dan jika setelah
beberapa kali teguran petinju tersebut masih melakukan clinch, maka
petinju tersebut bisa terkena sanksi berupa pemotongan nilai sampai dengan
diskualifikasi.
b.
Pukulan Cross
Pukulan
cross dalam tinju bukan merupakan pukulan standar seperti jab, straight, hook
atau upper cut, melainkan pukulan modifikasi yang merupakan gabungan antara
pukulan straight dan upper cut, dengan target rahang atau perut lawan.Istilah
ini hanya dikenal dalam tinju profesional, dan tidak dikenal
dalam tinju amatir.
Dokter
ring adalah orang yang berprofesi dokter yang ditugaskan dalam suatu
pertandingan tinju untuk membantu wasit pada saat petinju mengalami
cedera atau pendarahan. Tugas dokter ring adalah :
a)
Memberi rekomendasi kepada wasit untuk menghentikan pertandingan jika
suatu petinju secara medis berada dalam kondisi berbahaya. Bagaimanapun, keputusan
untuk menghentikan pertandingan ada di tangan wasit, dokter ring hanya memberi
rekomendasi.
b)
Memberikan pertolongan pertama di atas ring jika terjadi cedera.
c)
Memeriksa kondisi kesehatan petinju sebelum dan sesudah pertandingan.
d.
Hakim
Hakim
dalam olahraga tinju berfungsi membantu wasit.Tugas hakim adalah
memberikan penilaian kepada petinju yang bertanding.Dalam tinju
profesional, hakim yang bertugas sebanyak 3 orang, sedangkan dalam tinju
amatir hakim yang bertugas sebanyak 5 orang dalam sebuah pertandingan.
e.
Hook
Hook
dalam bahasa Inggris berarti kait. Dan memang posisi seperti itu yang dilakukan
oleh seorang petinju dalam melontarkan pukulan hook. Pukulan hook dapat
dilontarkan kedua tangan, kanan dan kiri. Pukulan hook dikenal sangat mematikan
dalam tinju.Petinju kelas berat Mike Tyson dulu sangat ditakuti
karena pukulan hooknya sering memukul KO lawan, sedangkan petinju Indonesia
Ellyas Pical memiliki pukulan hook kiri yang sangat keras, dan sering memukul
KO lawan dengan senjata andalan hook kiri. Karena keandalan pukulan tersebut
Pical dijuluki sebagai Exocet.
f.
Jab
Jab
adalah pukulan pembuka dalam olahraga tinju. Pukulan jab berupa pukulan
lurus ke depan, bisa mengarah ke muka atau badan lawan. Biasanya, pukulan jab
dilontarkan dengan tangan kiri (jika petinju tersebut bergaya ortodoks atau
dengan tangan kanan jika petinju tersebut bergaya kidal.Tapi itu bukan sesuatu
yang pasti, ada kalanya petinju ortodoks melontarkan jab dengan tangan kanan,
dan sebaliknya, tergantung posisi saat melontarkan pukulan.Pukulan jab,
biasanya berfungsi mengganggu konsentrasi lawan atau sekedar pukulan pembuka
dalam suatu serangan, namun tidak jarang pukulan jab bisa terlontar dengan
keras dan memukul lawan dan membuatnya KO.
g.
Petinju Bertipe Kidal
Petinju
bertipe kidal adalah petinju dengan gaya tidak konvensional, dengan
posisi tangan dan kaki kanan ada di bagian depan, sedang
posisi tangan dan kaki kiri ada di bagian dalam.Kekuatan pukulan utama petinju
kidal ada pada tangan kiri, namun tidak menutup petinju yang secara alamiah
kidal tidak bertinju dengan gaya kidal, melainkan
bertipe ortodoks dengan berbagai tujuan, antara lain mengelabui
lawan. Contoh orang kidal yang bertinju dengan gaya ortodoks adalah "The
Golden Boy" Oscar De La Hoya dan Mike Tyson.
Petinju Ellyas Pical, Chris Byrd adalah petinju bertipe kidal. Lawan kata
petinju kidal adalah petinju bertipe ortodoks.Ada juga petinju yang
sebenarnya tidak kidal tapi bertarung dengan gaya kidal, contohnya
"Marvelous" Marvin Hagler, Michael Moorer, Pernell "Sweet
Pea" Whitaker, Hector "Macho" Camacho &Manny Pacquiao.
Istilah bahasa Inggris untuk petinju kidal adalah
"southpaw boxer".
h.
Petinju Bertipe Ortodoks
Petinju bertipe Ortodoks adalah
petinju dengan gaya konvensional, dengan
posisi tangan dan kaki kiri ada di bagian depan, sedang
posisi tangan dan kaki kanan ada di bagian dalam. Kekuatan pukulan petinju
Ortodoks ada pada tangan kanan, namun tidak menutup petinju yang secara alamiah
kidal bertinju dengan gaya ortodoks, dengan berbagai tujuan, antara lain
mengelabui lawan. Contohnya Oscar De La Hoya Petinju Chris
John adalah petinju bertipe ortodoks.
i.
Knockdown
Knockdown
adalah istilah dalam olahraga tinju yang mendefinisikan seorang
petinju terjatuh akibat pukulan, namun berhasil bangkit dan meneruskan
pertandingan, sebelum wa-sitmenyelesaikan hitungan sampai 10.Petinju yang
memukul jatuh lawannya hingga knockdown harus segera menghentikan
pukulannya saat lawan terjatuh, dan wajib segera berdiri di sudut putih (sudut
netral) yang ditentukan wasit.Jika kedua hal tersebut tidak dipatuhi, wasit
berhak memberikan hukuman, dari berupa peringatan sampai
dengan diskualifikasi.
j.
Knockout (KO)
KO
adalah singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris Knockout adalah
suatu kondisi kemenangan dalam beberapa olahraga beladiri full-contact seperti
tinju, kickboxing, dll. Seorang petinju dinyatakan kalah KO jika dia terjatuh
akibat pukulan, dan tidak mampu bangkit atau merespon pertanyaan wasit sampai
dengan hitungan ke-10, atau sampai dengan hitungan ke-20 jika petinju tersebut
jatuh terlempar sampai ke luar ring.
k.
Technical Knockout (TKO)
TKO adalah
singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris technical knockout, hanya
dikenal pada tinju profesional. Seorang petinju dinyatakan kalah TKO
oleh wasit jika:
a)
mengalami cedera atau pendarahan akibat pukulan lawan.
b)
atas rekomendasi dokter ring yang melihat seorang petinju secara
medis sudah tidak layak tanding, agar pertandingan dihentikan (keputusan
terakhir ada di tangan wasit)
c)
wasit menganggap sang petinju sudah tidak mampu meneruskan pertandingan karena
kekuatan sudah tidak berimbang.
d)
setalah knockdown wasit menganggap tidak perlu menghitung atau tidak
menyelesaikan hitungan sampai 10 karena sang petinju dinilai sudah tidak mampu
atau kondisinya kritis.
e)
pihak sang petinju (pelatih) melemparkan handuk ke dalam ring karena
dianggap sudah tidak mampu meneruskan pertandingan.
f)
terkena hitungan knockdown sampai 3 kali dalam
1 ronde (tidak selalu, tergantung peraturan badan tinju yang
digunakan saat pertandingan).
Dalam
tinju amatir, istilah TKO digunakan istilah RSC atau RSF.
l.
Pukulan Long hook
Pukulan
long hook merupakan pukulan hook yang dilontarkan dari jarak
jauh.Petinju Muhammad Ali dikenal yang memopulerkan pukulan long hook
ini. Di Indonesia, pukulan ini dikenal sebagai pukulan Swing.
Dalam
istilah tinju internasional, istilah pukulan swing ini tidak dikenal, dan lebih
dikenal sebagai long hook.
m.
Pukulan Low Blow
Pukulan
low blow adalah pukulan terlarang dalam tinju, karena mengarah ke arah
bawah perut atau kemaluan lawan yang bisa berakibat fatal.
Petinju
yang melontarkan pukulan ini, sengaja atau tidak, akan mendapatkan sangsi dari wasit berupa
peringatan sampai diskualifikasi.
n.
Rabbit Punch
Rabbit
punch adalah salah satu pukulan yang sangat terlarang dan sangat berbahaya bagi
lawan dalam bertinju. Rabbit punch dilancarkan dari arah atas ke arah bawah,
terutama saat lawan sedang dalam posisi merunduk.
Sengaja
atau tidak, pukulan ini dilarang karena mengincar ubun-ubun
atau tengkuk lawan yang sangat berbahaya dan mematikan.
o.
Ring
Ring
adalah arena tempat pertandingan tinju, didirikan di atas panggung
(setinggi ± 1,5 m). Pada tinju era modern ini, ring berbentuk segi empat sama
sisi, dan dibatasi oleh tali berjumlah empat pada setiap sisi.
p.
Ronde
Ronde
adalah ukuran pembagian waktu untuk sebuah pertandingan. Istilah
ini umumnya digunakan untuk olahraga tinju, muay thai, atau bela
diri satu lawan satu lainnya.
q.
Saved By The Bell
Saved
by the bell adalah suatu istilah dalam tinju profesional, dalam kondisi dimana
salah seorang petinju mengalami jatuh atau knockdown, namun
sebelum wasit menghitung atau menyelesaikan hitungannya, bel telah
berbunyi sebagai tanda berakhirnya ronde saat petinju itu terjatuh, sehingga
hitungan dibatalkan (meskipun sang petinju tidak mampu bangkit lagi).
Ada
beberapa versi peraturan 'Saved by the Bell' ini, tergantung dari komisi tinju
atau badan olahraga yang mengawasi jalannya pertandingan:
a)
Saved by the Bell in any round (Saved by the Bell berlaku di semua
ronde).
b)
Saved by the Bell in the last round only (Saved by the Bell hanya
berlaku di ronde terakhir). Peraturan ini yang saat ini lazim digunakan. Contoh
kasus adalah pertandingan Yo-Sam Choi vs Heri Amol.
c)
Saved by the Bell is not in effect peraturan Saved by the
Bell tidak diberlakukan dalam suatu pertandingan.
r.
Southpaw
Dalam
istilah tinju, ada istilah dalam Bahasa Inggris, namanya southpaw. Di
Indonesia, southpaw boxer dikenal sebagai petinju kidal, dengan posisi tangan
dan kaki kanan di depan, sedang tangan dan kaki kiri di sebelah dalam, dengan
pukulan terkeras umumnya dengan pukulan kiri (tidak selalu).Sebetulnya petinju
southpaw tidaklah selalu kidal, namun ada petinju yang tidak kidal alami,
dengan berbagai alasan seperti untuk mengelabui lawan, atau memang lebih nyaman
dengan gaya kidal, walau tidak alamiah kidal.
Istilah
southpaw aslinya berasal dari olahraga baseball.
s.
Sparring
Dalam olahraga tinju belum
ada padanan resmi dalam Bahasa Indonesia, namun sering disebut sebagai
latih tanding, adalah suatu bagian dalam program latihan tinju yang berupa
simulasi pertandingan sesungguhnya, di mana dua petinju seakan-akan
bertanding dalam jumlah ronde tertentu sesuai program latihan.
Perbedaannya, jika dalam pertandingan sesungguhnya, petinju umumnya mengenakan sarung
tinju 8 ons, dalam latihan dianjurkan mengenakan sarung tinju seberat 10
ons.Untuk petinju profesional, jika dalam pertandingan sesungguhnya tidak
menggunakan pelindung kepala, dalam latihan sparring selalu diwajibkan
mengenakan pelindung kepala.
t.
Straight
Straight
adalah pukulan lurus dalam olahraga tinju.Lazimnya, pukulan straight
dilontarkan setelah pukulan Jab, tapi tidak selalu begitu, karena bisa
dikombinasikan dengan pukulan lain, sesuai strategi dan kondisi di ring
(tinju).
u.
Uppercut
Uppercut
adalah pukulan pendek dalam tinju, biasanya merupakan pukulan andalan untuk
mengalahkan lawan dengan KO. Pukulan upper cut dilontarkan dari bawah,
posisi tangan dan siku petinju membentuk huruf "V" dengan sasaran
utama perut, ulu hati dan dagu lawan.
v.
Wasit
Wasit
dalam tinju adalah petugas yang dipilih oleh badan tinju untuk
mempimpin suatu pertandingan.Wasit dalam tinju profesional tidak
diperkenankan memimpin pertandingan tinju amatir, demikian pula
sebaliknya, kecuali wasit tersebut sudah dinyatakan tidak terikat dalam badan
tinju (profesional atau amatir).Dalam tugasnya, seorang wasit dibantu
oleh hakim (berjumlah 3 orang dalam tinju profesional, dan 5 orang
dalam tinju amatir), serta seorang dokter ring.Dalam suatu pertandingan
tinju, baik amatir maupun, profesional, seorang wasit memegang otoritas
tertinggi, sejak ronde pertama sampai terakhir.
F.
RING TINJU
Ring adalah
arena tempat pertandingan tinju, didirikan di atas panggung (setinggi ±
1,5 m). Pada tinju era modern ini, ring berbentuk segi empat sama sisi, dan
dibatasi oleh tali berjumlah empat pada setiap sisi.
Di
dalam ring ada empat sudut. Sudut berwarna merah dan biru untuk kubu para
petinju, sedang sudut berwarna putih (atau sudut netral)
untuk wasit ataudokter ring yang bertugas atau beristirahat pada
masa jeda.
Disebut
ring (dari bahasa Inggris yang artinya “cincin”) karena pada awal
mula tinju, penonton berdiri melingkari arena pertandingan (membentuk
lingkaran), dan saat diadakan penggerebegan (karena waktu itu tinju dianggap
llegal), para atlet (petinju) akan berbaur dengan penonton yang membubarkan
diri untuk melepaskan diri dari tangkapan petugas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar